AJAX dan ASP.NET

AJAX dan ASP.NET 

Istilah J X kerapkali didefinisikan sebagai “sebuah pendekatan baru dalam pengembangan aplikasi web”. jax adalah suatu istilah baru yang lahir di penghujung tahun 2005, sebuah istilah baru dengan teknologi lama. Teknologi lama dibelakang Ajax adalah JavaScript, JavaScript yang berperan sebagai  script klien yang akan memberi respon terhadap aksi klien dan juga mengirimkan data berupa xml ke server untuk diproses secara lebih lanjut. Ajax terdiri dari tiga bagian penting seperti yang dikemukakan berikut.



Objek Deskripsi XMLHTTPRequest Objek yang berfungsi untuk melakukan panggilan secara asinkronus melalui protokol HTTP

XMLDocument Objek yang berfungsi untuk memparsing xml data yang dikirim dan diterima oleh aplikasi

JSON (JavaScript Object Notation) Notasi alternatif dari xml yang banyak digunakan sebagai data yang dikirim dan diterima 

Bila deskripis di atas terlalu teknis, maka secara sederhana Ajax sebenarnya memfokuskan pada suatu user experience bagi pengguna web yang tengah mengakses web. Pada tabel 1.4 Berikut digambarkan perbedaan antara sebuah aplikasi web yang menggunakan teknologi Ajax dan tidak menggunakan teknologi Ajax. 

Perbandingan User Experience antara aplikasi web yang menggunakan Ajax dengan aplikasi web yang tidak menggunakan Ajax 

Tanpa Ajax

Penguna membuka aplikasi web Aplikasi web tampil dengan meload seluruh halaman secara sekaligus.

Pada saat meload halaman yang bersangkutan layar browser berwarna putih ataupun tidak
lengkap dari dari sisi fungsional

Pengguna melakukan aksi yang membutuhkan aplikasi web melakukan perubahan state dan
pengiriman data Pada saat aplikasi mengalami perubahan state dan menampilkan data lain maka seluruh halaman akan di-render ulang
 

Dengan Ajax

Penguna membuka aplikasi web Teknologi Ajax memungkinkan web tampil perbagian dengan meload halaman dari satubagian ke bagian tertentu.

Pada saat meload halaman yang bersangkutan layar browser akan menampilkan suatu label
notifikasi menunggu, dan bagian-bagian fungsionalakan tampil perbagian.

Pengguna melakukan aksi yang membutuhkan aplikasi web melakukan perubahan state dan pengiriman data

Pada saat aplikasi mengalami perubahan state dan menampilkan data lain maka halaman akan di-render ulang hanya pada bagian yang perlu dirubah

Selain user experience yang lebih baik, sebenarnya Ajax juga memberikan suatu peluang komunikasi yang lebih efisien. Peluang komunikasi yang efisien ini dapat secara mudah dilihat berdasar pola komunikasi yang dilakukan oleh aplikasi web berteknologi Ajax, pola komunikasi round-trip hanya dilakukan pada sebagian halaman yang mengalami perubahan saja.

Salah satu fitur utama ASP.NET 3.5 adalah kehadiran pustaka Ajax yang terintegrasi. Apabila pada saat ASP.NET 2.0 , pustaka Ajax adalah pustaka tambahan bagi ASP.NET yang terpisah, maka pada versi 3.5 ini Ajax adalah bagian dari pustaka ASP.NET. Pembuatan aplikasi Web dengan Ajax memng bukan perkara yang sulit dan juga bukan perkara yang mudah tanpa framework pustaka ASP.NET, hal ini dikarenakan pengembang terkadang sering melakukan rutin-rutin yang sama untuk membuat sebuah aplikasi web menjadi Ajax enabled. Teknologi ASP.NET mengenkapsulasi semuanya menjadi sebuah pusata terintegrasi dan memberikan kemudahan bagi pengembang untuk menambahkan kemampuan Ajax pada suatu aplikasi web. Pada Bab 2 , akan dilihat betapa mudahnya pengembang membuat aplikasi web yang mendukung framework Ajax.



 



0 comments:

Post a Comment

 

Belajar Visual Web Copyright © 2009 Community is Designed by Bie